Ilustrasi CPNS 2019. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Badan Kepegawaian Negara (BKN) membeberkan tips-tips bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk mengantisipasi lonjakan trafik atau website down saat mendaftar di situs sscn.bkn.go.id yang akan dimulai nanti malam.
Plt Kepala Biro Humas BKN Paryono mengatakan kata kunci untuk mencegah lambatnya situs adalah 'lebih cepat lebih baik'. Ia mengatakan pada awal-awal pembukaan situs, peserta belum banyak yang mengakses situs.
"Kalau daftar di awal itu biasanya trafik masih lumayan lancar. Tapi kalau sudah di akhir-akhir pendaftaran itu kalau semua orang masuk itu kan lambat," kata Paryono saat dihubungi CNNIndonesia.com, Senin (11/11).
Paryono mengatakan jangan sampai peserta baru mengakses dan mendaftar situs di hari penutupan pendaftaran pada 24 November mendatang.
"Semakin mendekati tanggal 24 akan semakin banyak yang menyerbu situs," ujar Paryono.
Paryono mengimbau peserta untuk segera mendaftar dan menguggah dokumen-dokumen apabila ada formasi yang cocok dari sisi kualifikasi peserta dan peminatan Kementerian/Lembaga (K/L).
Kendati demikian, Paryono tidak memungkiri bahwa peserta cenderung sekedar melihat-lihat formasi di situs BKN.
"Ketika sudah dibuka formasi dan cocok dengan kualifikasi pendidikan dan K/L yang dituju juga oke segera daftar dan unggah dokumen," tuturnya.
Berkaca dari tes CPNS tahun-tahun sebelumnya, peserta bisa mengakalinya dengan mengakses website BKN di waktu-waktu tengah malam. Peserta juga dianjurkan untuk menyiapkan file dalam ukuran yang tidak besar.
Antisipasi Server soal Lonjakan Trafik CPNS
Paryono mengklaim telah mempersiapkan server BKN untuk menampung trefik para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019. Situs seleksi CPNS 2019 sudah bisa diakses mulai pukul 23.11 WIB, Senin (11/11).
Plt Kepala Biro Humas BKN Paryono mengatakan BKN telah meningkatkan kapasitas penyimpanan dan bandwidth server BKN untuk mengantisipasi lonjakan trefik para CPNS.
"Ini sudah kami lakukan antisipasi, Kami sudah tingkatkan penyimpanan upload kemudian ketika nanti ada upload storage sudah kami naikkan jadi 5 TB," ujar Paryono.
Lebih lanjut, Paryono juga mengatakan BKN telah meningkatkan kapasitas bandwidth sejak situs sscasn.bkn.go.id. dibuka pada Senin (11/11) 23.11 WIB.
"Kalau bandwidth dari tadi pagi 2 GB, begitu sudah banyak yang masuk sekitar 20 ribu (CPNS) akses bersama-sama, bandwidth dinaikkan jadi 5 GB," katanya.
Paryono mengatakan BKN juga telah bekerja sama dengan Telkom untuk mengamankan kapasitas bandwidth apabila ternyata dibutuhkan kapasitas yang lebih besar.
"Kami kerja sama dengan Telkom yang siap siaga. Kalau Gb dirasa lambat nanti berusaha dinaikkan," katanya.
Pendaftaran Seleksi CPNS Tahun 2019 akan dimulai pada 11 November 2019 sampai 24 November 2019. Ada 152 ribu formasi yang dibuka. Pendaftaran dilakukan secara online lewat situs resmi sscn.bkn.go.id.
Plt Kepala Biro Humas BKN Paryono mengatakan kata kunci untuk mencegah lambatnya situs adalah 'lebih cepat lebih baik'. Ia mengatakan pada awal-awal pembukaan situs, peserta belum banyak yang mengakses situs.
"Kalau daftar di awal itu biasanya trafik masih lumayan lancar. Tapi kalau sudah di akhir-akhir pendaftaran itu kalau semua orang masuk itu kan lambat," kata Paryono saat dihubungi CNNIndonesia.com, Senin (11/11).
Paryono mengatakan jangan sampai peserta baru mengakses dan mendaftar situs di hari penutupan pendaftaran pada 24 November mendatang.
"Semakin mendekati tanggal 24 akan semakin banyak yang menyerbu situs," ujar Paryono.
Paryono mengimbau peserta untuk segera mendaftar dan menguggah dokumen-dokumen apabila ada formasi yang cocok dari sisi kualifikasi peserta dan peminatan Kementerian/Lembaga (K/L).
Kendati demikian, Paryono tidak memungkiri bahwa peserta cenderung sekedar melihat-lihat formasi di situs BKN.
"Ketika sudah dibuka formasi dan cocok dengan kualifikasi pendidikan dan K/L yang dituju juga oke segera daftar dan unggah dokumen," tuturnya.
Berkaca dari tes CPNS tahun-tahun sebelumnya, peserta bisa mengakalinya dengan mengakses website BKN di waktu-waktu tengah malam. Peserta juga dianjurkan untuk menyiapkan file dalam ukuran yang tidak besar.
Antisipasi Server soal Lonjakan Trafik CPNS
Paryono mengklaim telah mempersiapkan server BKN untuk menampung trefik para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019. Situs seleksi CPNS 2019 sudah bisa diakses mulai pukul 23.11 WIB, Senin (11/11).
Plt Kepala Biro Humas BKN Paryono mengatakan BKN telah meningkatkan kapasitas penyimpanan dan bandwidth server BKN untuk mengantisipasi lonjakan trefik para CPNS.
"Ini sudah kami lakukan antisipasi, Kami sudah tingkatkan penyimpanan upload kemudian ketika nanti ada upload storage sudah kami naikkan jadi 5 TB," ujar Paryono.
Lebih lanjut, Paryono juga mengatakan BKN telah meningkatkan kapasitas bandwidth sejak situs sscasn.bkn.go.id. dibuka pada Senin (11/11) 23.11 WIB.
"Kalau bandwidth dari tadi pagi 2 GB, begitu sudah banyak yang masuk sekitar 20 ribu (CPNS) akses bersama-sama, bandwidth dinaikkan jadi 5 GB," katanya.
Paryono mengatakan BKN juga telah bekerja sama dengan Telkom untuk mengamankan kapasitas bandwidth apabila ternyata dibutuhkan kapasitas yang lebih besar.
"Kami kerja sama dengan Telkom yang siap siaga. Kalau Gb dirasa lambat nanti berusaha dinaikkan," katanya.
Pendaftaran Seleksi CPNS Tahun 2019 akan dimulai pada 11 November 2019 sampai 24 November 2019. Ada 152 ribu formasi yang dibuka. Pendaftaran dilakukan secara online lewat situs resmi sscn.bkn.go.id.
Sumber: https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20191111193651-185-447448/tips-hindari-server-down-sscnbkngoid-saat-daftar-cpns-2019